Bagi anda yang menyambangi Kota Bandung, pastinya tak pernah melewatkan tempat wisata Gunung Tangkuban Perahu. Hal ini dikarenakan Gunung Tangkuban Perahu menjadi salah satu daya tarik wisata yang menyedot perhatian turis.
Setiap harinya tempat wisata alam ini selalu ramai pengunjung. Namun tidak untuk sekarang. Hal ini dikarenakan Gunung Tangkuban Perahu mengalami erupsi secara mendadak. tepatnya pada Jumat (26/7/2019) pukul 15.48 WIB.
Padahal kala itu Gunung Tangkuban Perahu tengah ramai dikunjungi wisatawan. Untuk mengetahui lebih dalam perihal erupsi Gunung Tangkuban Perahu, anda bisa simak kumpulan fakta yang berhasil kami himpun dari berbagai sumber berikut ini.
1. Tanda Erupsi Gunung Tangkuban Perahu
Sesuai dengan siaran pers Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), abu memiliki tinggi kolom sekitar 200 m di atas puncak atau 2.284 m di atas permukaan laut. Seorang ahli vulkanologi yang bernama Surono atau yang dikenal dengan nama Mbah Rono mencermati tanda-tanda sebelum erupsi.
Dari peninjauannya, letusan gunung ini ditandai denga awan yang tampak mendung. Ia lantas mengingatkan masyarakat sekitar untuk selalu menyiapkan mitigasi. Hal ini dilakukan untuk menghindari berbagai hal yang tak diinginkan.
Menurut Hendra Gunawan selaku Kepala Bidang Mitigasi Gunung Api PVMBG Badan Geologi, erupsi susulan bisa saja terjadi. Dimana potensi landaannya masih di sekitar dasar kawah. Akan tetapi, data yang terekam saat ini masih menjadi dasar utama yang menentukan potensi tersebut.
Dengan melihat fakta tersebut, masyarakat sekitar tetap diminta untuk waspada. Gunung Tangkuban Perahu ini juga dilarang untuk dikunjungi dulu sampai keadaan aman.
2. Belerang Tangkuban Perahu
Dibalik erupsi gunung yang tiba-tiba, Tangkuban Perahu mempunyai kandungan belerang yang nyatanya bermanfaat bagi kesehatan kulit. Bahkan saat anda menyambangi Gunung Tangkuban Perahu, anda akan menemukan beberapa pedagang yang menjual belerang.
3. Tempat Wisata
Bukan hal yang asing lagi bahwa Gunung Tangkuban Perahu dijadikan sebagai tempat wisata. Untuk menyambangi tempat wisata alam yang satu ini, anda hanya perlu membayar tiket masuk Rp 20.000 per orang. Harga tiketnya terbilang terjangkau sehingga tetap aman di kantong.
4. Legenda Tangkuban Perahu
Gunung Tangkuban Perahu juga mempunyai legenda yang berhubungan dengan Sangkuriang. Sebagaimana legenda yang beredar di masyarakat, Sangkuriang jatuh cinta pada ibu kandungnya sendiri yang bernama Dayang Sumbi. Namun cintanya tak berbalas.
Dayang Sumbi pun meminta anaknya untuk membuat telaga dan perahu dalam semalam. Akan tetapi usahanya gagal. Sangkuriang pun menendang perahu sampai terbalik. Perahu inilah yang menjadi Gunung Tangkuban Perahu.
5. Gunung Masih Aktif
Gunung Tangkuban Perahu menjadi salah satu gunung yang masih aktif. Hal inilah yang menjadikan Gunung Tangkuban Perahu sebagai tempat wisata yang banyak dikunjungi wisatawan. Tanda aktifnya gunung sebenarnya bisa anda ketahui dari adanya sumber air panas dan gas belerang.
