Hasil Sidang BPUPKI Pertama dan Kedua Beserta Tanggal & Tokoh yang Terlibat


SEARCH DISINI :

Pembahasan hasil sidang BPUPKI pertama dan kedua beserta tanggal pelaksanaan dan tokoh yang terlibat di dalamnya. BPUPKI adalah singkatan dari Badan Penyelidikan Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia. BPUPKI mempunyai tugas menyelidiki dan mempersiapkan dasar negara dan undang-undang dasar negara Indonesia.

Hasil Sidang BPUPKI Pertama dan Kedua Beserta Tanggal & Tokoh yang Terlibat

Read More

Anggota BPUPKI sebanyak 76 orang. 70 orang berasal dari Indonesia dan 6 orang dari Jepang. Dimasukkannya orang Jepang karena pihak Jepang ingin terlihat mendukung kemerdekaan Indonesia. Dengan begitu mereka ingin menarik simpati rakyat Indonesia agar mau membantu Jepang melawan Amerika Serikat dan sekutunya.

Hasil Sidang BPUPKI Pertama

Sidang BPUPKI pertama di adalah 29 Mei sampai 1 Juni 1945. Pada sidang pertama fokus pada menyusun rancangan dasar negara Indonesia. Ada beberapa orang yang mengusulkan prinsip-prinsip negara yang kelak akan menjadi dasar negara Indonesia. Diantara yang mengusulkan adalah Prof. Mohammad Yamin, Dr. Soepomo dan Ir. Soekarno. Akhirnya anggota sidang menyepakati untuk menerima usulan Soekarno. Prinsip negara yang diusulkan Soekarno pada 1 juni 1945 kemudian diberi nama Pancasila. Bunyi Pancasila yang diusulkan Soekarno berbunyi sebagai berikut:

  1. Kebangsaan Indonesia
  2. Internasionalisme dan Peri Kemanusiaan
  3. Mufakat atau Demokrasi
  4. Kesejahteraan Sosial
  5. Ketuhanan Yang Maha Esa

Piagam Jakarta

Pada sidang BPUPKI pertama belum menyepakati mengenai rumusan dasar Negara Republik Indonesia. Akhirnya dibentuklah panitia yang beranggotakan 9 orang. Panitia 9 ini kemudian mengadakan sidang pada 22 Juni 1945. Hasil dari dari sidang tersebut menghasilkan rumusan dasar-dasar Negara Republik Indonesia yang diberi nama Piagam Jakarta. Isi dari Piagam Jakarta adalah sebagai berikut:

  1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemelukya.
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
  3. Persatuan Indonesia.
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Sidang BPUPKI Ke-2

Sidang BPUPKI kedua dilaksanakan pada 10 Juli sampai 17 Juli 1945. Ada lima agenda utama yang dibahas pada sidang kedua BPUPKI, yaitu membahas tentang:

  1. rancangan undang-undang dasar (UUD)
  2. bentuk negara
  3. pernyataan kemerdekaan
  4. Membahas wilayah negara
  5. kewarganegaraan Indonesia

Pada sidang BPUPKI kedua dibentuk 3 panitia kecil yang fokus membahas masalah yang berbeda-beda. Panitia pertama diketuai oleh Ir. Soekarno membahas tentang rancangan undang-undang dasar negara Indonesia. Panitia kedua diketuai oleh Abikoesno Tjokrosoejoso yang membahas tentang pembelaan tanah air. Panitian ketiga diketuai oleh Mohammad Hatta yang membahas tentang ekonomi dan keuangan.

Sidang kedua BPUPKI menghasilkan dua hal utama. Pertama, konsep Proklamasi akan mengambil dari 3 alinea pertama piagam Jakarta. Kedua, konsep Undang-Undang Dasar akan mengambil dari alinea keempat Piagam Jakarta. Dengan disepakati hal tersebut maka tugas BPUPKI sudah selesai. Akhirnya BPUPKI dibubarkan pada 7 Agustus 1945.

Demikian pembahasan mengenai hasil sidang BPUPKI pertama dan kedua beserta tanggal pelaksanaan, serta tokoh – tokoh yang terlibat. Semoga penjelasan diatas berguna dan bermanfaat bagi kalian. Terimakasih, selamat belajar! Baca juga: 

Adblock test (Why?)


SEARCH DISINI :

Related posts