Kim Jong Un Tidak Merespons Tawaran Bantuan Vaksin Covid-19 dari AS


SEARCH DISINI :

TRIBUNNEWS.COM – Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengatakan bahwa Korea Utara dan China tidak menanggapi tawaran bantuan vaksin Covid-19 dari AS.

“Jawabannya adalah ya kami telah menawarkan vaksin, tidak hanya ke Korea Utara tetapi juga ke China,” kata Biden pada konferensi pers bersama Presiden Korea Selatan Yoon Seok-yeol di Seoul, Sabtu (21/5/2022).

Read More

“Dan kami siap untuk melakukan itu segera. Kami tidak mendapat tanggapan,” tambahnya, dikutip dari The Hill

Korea Utara, negara yang terisolasi ini, akhirnya melaporkan kasus Covid-19 setelah lebih dari dua tahun pandemi.

Presiden AS Joe Biden memberikan sambutan selama Layanan Peringatan Petugas Perdamaian Nasional di US Capitol di Washington, DC, pada 15 Mei 2022.
Presiden AS Joe Biden memberikan sambutan selama Layanan Peringatan Petugas Perdamaian Nasional di US Capitol di Washington, DC, pada 15 Mei 2022. (Stefani Reynolds / AFP)

Baca juga: 2 Tahun Berhasil Hindari Pandemi, Korea Utara Kini Catat 2 Juta Kasus Diduga Covid-19

Baca juga: Pakar: Kim Jong Un Mungkin akan Terima Bantuan China, tapi Tidak dari AS, Korsel, atau COVAX

Hanya dalam beberapa pekan, muncul ratusan ribu kasus dan puluhan kematian terkait virus corona.

Ini membuat dunia khawatir, lantaran Korea Utara memiliki akses yang terbatas terhadap obat-obatan dari luar ditambah sistem kesehatan yang rapuh.

Dalam pernyataan bersama, Presiden Yoon dan Biden mengatakan akan bekerja sama memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Korut.

Walaupun, kata mereka, ada ketegangan antara Korsel dan Korut dan kekhawatiran mengenai uji coba rudal oleh Pyongyang.

Peningkatan kasus Covid-19 dialami China awal bulan ini.

Negara ini menerapkan strategi nol-Covid, meliputi lockdown ketat, dan tindakan pembatasan tegas lainnya untuk menghilangkan pandemi.

Adblock test (Why?)


SEARCH DISINI :

Related posts